Malam ada pertandingan Derby London antara Chelsea sama Arsenal (anggap aja ada ya). Antusiasme warga blok a ke olahraga rebutan bola ini cukup tinggi. Tiap ada final Liga Champions, El Classico (madrid vs barca) , MU vs Chelsea, Derby Milan (AC milan vs Intermilan) mereka selalu gelar nobar. Tapi selera mereka beda - beda, seperti suka sama grup kpop ada fandomnya sendiri - sendiri.
Setiap kali ada nobar pasti di rumah antiknya om seunghun alis TOP. Soalnya ini seisi rumah penggila bola. Apalagi Jongin itu suka banget Chelsea. Kalau sudah gini Ayah TOP bakalan menyingkirkan barang antiknya agar tidak dijamah orang.
"Jongin Mingyu gelar karpetnya ya. Jennie jeno bantuin bunda bawain makanan sama minuman dari dapur." Kata Ayah.
"Siap bos." Kata Jongin.
Anak blok A lain mulai persiapan dari beli camilan sampai ada yang bawa senar drum buat mendukung kesebelesan jagoannya.
"Bomi, ikut ya. Soojung juga nonton." Kata Baekhyun
"emang mana lawan mana?" Tanya bomi
"Chelsea sama Arsenal."
"Ah ga suka aku ga ada BePe Oppa." Kata Bomi
"BEPE? " tanya baekhyun
"BAMBAM PAMUNGKAS lah ahjussi rasa oppa. Aku tuh fav Bepe banget dari dia masih bujangan sampai sekarang." jawab Bomi. Dia paling semangat bahas BP maklumlah fangirl. Malahan dia pernah ikut membership Jack Angel, karena BP main buat persija.
"Kalau suruh milih aku sama BP kamu milih siapa Bom?" Tanya baekhyun. Beda sama pacarnya, Baek ga ngerti bola, cuma gara - gara nonton film bukan romeo julliete yang tentang supporter bola itu dia jadi tertarik sama bola.
"Ya BP lah. Kalau ga Irfan Bachdim, Syamsir alam. Suka deh aku." Ujar Bomi
Baekhyun merasa roaming, dia ga terlalu paham soal Bola. Ini aja ikut nobar tujuannya berinteraksi aja.
"Ah nyesel ngajak kamu ngomong soal bola." Runtuk Baek.
"Makanya simak sepakbola bukan gosip mulu." Kata bomi yang bikin baekhyun tak berkutik. Saat itu juga Bomi merasa salah ngomong.
"Eh jangan ngambek. Aku bercanda beb." Kata bomi lagi.
"Emang iya, aku tukang gosip. Aku terima kok kamu katain." Ujar baek yang tersinggung.
"Iiih jangan ngambek. Apapun kamu aku terima kok. Senyum dong baek." Kata Bomi.
"Hehehe iya. Aku becanda ngambeknya. Ayo ke rumah Jongin." Kata baekhyun.
"Beli cemilan dulu lah biar rame." Ujar Bomi.
Bomi sama Baek yang udah kerja datang bawa konsumsi. Beda sama anak kuliahan ini. Ten barengan Bobby, yang sekarang jadi soulmate malah nyiapin senar drum. Mereka sengaja ngambil dari studionya Chanyeol.
"Bang beneran ga apa kita pinjem?" Tanya Ten
"Slow elah. Asal jangan rusak. Lo the blues (chelsea) apa the guners (arsenal)?" Tanya chanyeol
"Gua mah The red devils (MU) bang. Rame ramean aja ini." Jawab Ten
"Kalau gua suka banget Persib bang." Ujar Bobby
"Salah gua nanya lo berdua. Buru gih ambil senarnya nanti gua nyusul." Kata chanyeol.
Chanyeol tuh bingung. Ditanya A atau B dua duanya jawab C sama D. Ini chanyeol yang nanyanya salah apa tuh anak dua yang salah?
"Mungkin anak sekarang suka pada salah fokus. Pantesan salah presepsi jadi hal biasa." Ujar chanyeol setelah dua dangdut itu pergi.
Baru sampai pintu rumah Bobby sama Ten dipanggil Joy.
YOU ARE READING
tetangga masa gitu ✔
Poetryblok A tidak pernah tidak ramai. 24 kepala keluarga dengan putra - putri berusia sebaya. Kadang ada berantem kadang ada yang dinistakan kadang ada yang ga pernah ngerti orang lain ngomong apa. Cover by paradisehun Highest Rank #2 in fanfiction [201...
